Manajemen Arema Bayar Gaji Dua Bulan

on Minggu, 19 Juni 2011
MALANG, BOLAmagz— Tunggakan gaji pemain Arema Indonesia selama dua bulan dibayar pada Sabtu (18/6/2011) malam. Dengan pembayaran itu, gaji yang belum dibayar tinggal satu bulan.
"Sesuai dengan komitmen manajemen, saat bertemu dengan pemain dan pelatih, beberapa pekan lalu, manajemen akan membayar gaji pemain sebelum 19 Juni," kata Pembina Yayasan Arema Rendra Krisna, saat jumpa pers, di kantor Arema, di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu malam.
Rendra, yang juga Bupati Malang itu, menyebutkan, manajemen kini sudah menepati janji. "Walaupun tidak semua gaji dibayar. Saat ini manajemen hanya bisa membayar dua bulan gaji," katanya.
Total gaji pemain Arema, dari 26 pemain, per bulan senilai lebih dari Rp 1,1 miliar. Total dua bulan yang dibayar lebih dari Rp 2,2 miliar. "Sisanya, akan dibayar setelah saya pulang dari melaksanakan umrah pada 29 Juni mendatang," ucap Rendra.
Namun, menurut Rendra, sisa gaji yang belum dibayar itu akan dilunasi apabila pemain mengembalikan uang gaji yang diberikan oleh Muhammad Nur, Ketua Yayasan Arema, di Pendapa Kota Batu, Senin, 14 Juni lalu.
Sebelumnya, 26 pemain Aremania menerima uang gaji dari Ketua Yayasan Arema M Nur. Menurut M Nur, uang tersebut dari pengusaha asli Malang yang tinggal di Jakarta dan Kalimantan, yang peduli terhadap kondisi Arema yang terus ditimpa krisis finansial.
Namun, setelah 26 pemain Arema menerima uang, yang disebut Rendra sebagai uang dari pihak asing yang tak jelas pemberinya itu, pengawas Yayasan Bambang Winarno mengumumkan pemberhentian M Nur dari jabatan sebagai Ketua Yayasan Arema.
Bambang menilai, apa yang dilakukan M Nur, yang mencari uang untuk bayar gaji pemain dan utang Arema, melanggar peratusan Yayasan Arema karena tanpa koordinasi dengan pengurus Arema lainnya.
Sementara saat itu, pengurus Arema sudah menyepakati 95 persen, Bakrie Grup sebagai investor Arema yang siap mengelola Arema dengan dana awal Rp 15 miliar. Namun, kini Bakrie Grup membatalkannya.
"Saya sangat kecewa, pemain menerima uang dari pihak asing. Seharusnya, pemain sabar menunggu pembayaran gaji dari manajemen Arema. Karena komitmen saya siap akan membayar sebelum tanggal 19 Juni. Sekarang ini waktunya," katanya.
Kalau pada 29 Juni, pemain Arema tak kunjung mengembalikan uang yang diberikan M Nur, pihaknya tidak akan membayar sisa gaji satu bulan.
"Saya cukup memahami kondisi pemain menerima uang dari pihak asing itu. Namun, seharusnya pemain bersabar menunggu uang dari manajemen. Kalau terpaksa pemain tak mau mengembalikan uang itu, harus siap menerima konsekuensinya. Tetapi saya yakin, pemain akan mengembalikan uang itu," kata Rendra.
sumber:Kompas
bisnis bareng duwi